
Morfologi
- Panjang tubuh caplak kucing 2-3 mm.
- Merata dari sisi ke sisi.
- Memiliki kaki yang panjang, sehingga memungkinkannya untuk melompat.
- Memiliki sisir genal dan pronotal (ctenidia), sehingga membedakannya dari kebanyakan binatang kutu di area rumah tangga.
- Kutu kucing melewati 4 tahap: telur, larva, kepompong, dewasa. Telur kecil dan putih.
- Tahapan ini merupakan kombinasi yang berlainan dari dua minggu hingga delapan bulan.
- Kutu dewasa akan bereaksi terhadap getaran binatang peliharaan atau gerakan manusia, tekanan, panas, suara, atau karbon dioksida untuk makanan darah yang potensial.
- Kutu kucing tidak dapat menyelesaikan siklus hidupnya bila makanannya hanya darah manusia.
Kutu kucing ini sering tidak dapat menentukan apakah inang yang ditinggali cocok untuknya sampai inang tersebut digigit.
Jika induk tersebut dianggap tidak cocok, kutu akan segera melompat. Sarang kutu biasanya adalah tempat peristirahatan induk, misalnya, keranjang kucing. Di sinilah tempat anak kutu beranjak dewasa.
Cara Mengatasi
Cara membasmi kutu kucing yang bias saya sarankan ke teman-teman adalah dengan menggunakan minyak kayu putih. Menggunakan zat kimia dari pet shop juga bisa, tapi menurut saya sangat beresiko terhadap kesehatan kucing kesayangan kita.
Menurut drh. Sutarman, M.Sc, minyak kayu putih adalah bahan alami yang sejak dahulu kala digunakan untuk membasmi hama kutu-kutuan bahkan untuk mengusir lalat dan nyamuk dengan cara disemprotkan. Nah, untuk mengusir kutu kucing, teman-teman dapat mengaplikasikan dengan cara menggunakan sisir yang dilumuri minyak kayu putih, lalu sisirkan pada bulu-bulu si manis.